Jumat, 17 Maret 2023

Resume ke-30 KBMN Gelombang 28

Resume : Hari ke 30 KBMN gelombang ke 28
Tanggal             : 17 Maret 2023
Tema                 : Usaha Penerbitan Buku
Narasumber     : Mukminin, S.Pd.
Moderator        : Muliadi, M.Pd.
Dibuat oleh      : Nunung Fika Herawati Efendi, S.Pd

Bapak Muliadi dari Sulawesi, dua jam ke depan akan membersamai bapak ibu sebagai moderator  mendampingi Bapak Narasumber yang akan menyampaikan materi "Usaha Penerbitan Buku"
Menerbitkan buku merupakan salah satu mata rantai dari aktivitas menulis. Tulisan yang tersimpan begitu saja, tidak diterbitkan tentu akan kurang pengaruhnya baik bagi diri si penulis maupun orang lain. Penulisnya tidak dikenal, sedangkan  ide dan gagasan si penulis pun tidak tersampaikan.
Malam ini tema kita memang tentang Penerbitan buku, tetapi kita mungkin akan melihat dari sisi bisnis atau usahanya. Apa dan bagaimana usaha penerbitan buku itu?  semoga tidak menafsirkan tema malam ini.
Sebelum dimulai bersama-sama berdoa seraya menundukkan kepala dan merendahkan hati semoga Allah swt memberikan kemudahan kepada kita semua menerima hikmat dan ilmu yang disampaikan oleh narasumber, Amiin
Menyiapkan perlengkapan yang diperlukan:
1. laptop atau HP
2. Baterai, cek apakah sudah penuh
3. Colokan
Acara kita malam ini seperti biasa akan dibagi dalam 4 sesi:
1. Pembukaan
2. Sajian materi
3. Tanya jawab
4. Penutup

Narasumber hebat kita malam ini
Mukminin, S.Pd.,M.Pd. Lahir di Jombang, 6 Juli 1965. 
Lulusan SDN dan SMP Segodorejo  Sumobito 1979, 
Lulus SPN Jombang 1985,  
Lulus D2  IKIP NEGERI Surabaya th.1987.
Lulus S 1 IKIP PGRI Tuban 1998. 
Lulus S 2 UNISDA LAMONGAN 2012. Jurusan Bahasa dan Sarta Indonesia.
Beliau sehari-hari berdinas sebagai guru di SMP I Kedungpring Lamongan sejak 1989-2021 (32 th) sampai sekarang. Di dunia tulis menulis:, beliau telah menulis 6 buku solo, berikut bukunya:
1.  55 Pantun Nasihat  th.2020 penerbit Kelompok Majas Bojonegoro. 
2. Jurus Jitu Menjadi Penulis Handal Bersama Para Pakar.  Penerbit Kamila Press 2020.Merupakan buku terlaris. 
3. Kidung Hati ( Kamila Press Lamongan, 2021) 
4. LARON Kumpulan Puisi 2.0 ( KAMILA PRESS LAMONGAN, 2022) 
5. Nusantara Berpantun Antologi 65 Pantun Nasehat ( Kamila Press 2022). 
6. Dari Pengantar Jadi Buku ( Kamila Press 2022).
Narasumber ke 30 beliau merupakan founder dari Kamila Press.
Ini syarat-syarat mengajukan no. Buku Ber-ISBN: 
1. Penerbit harus mempunyai Link berbayar 
2. Buku yang.diajukan no. ISBN harus dikirim lengkap ke Web Perpusnas :
a. Cover buku
b. Permohonan ISBN Buku ke Perpusnas Nasional oleh penanggung jawab penerbit (Direkturnya)
c. Surat Pernyataan Keaslian Karya bermaterei 10.000 dan ditandatangani penulis mengetahui penanggung jawab penerbit dg stempel peberbit
d.Naskah buku yg sudah dilayout bentuk PDF lengkap atau utuh satu buku harus diberi WATERMAK spt ini dan nama judul buku dan peberbit
5 Tahapan Cara Menulis dan Menerbitkan Buku yang Tepat: 
1. Prawriting
2. Drafting
3. Revisi
4. Editing/Swasunting
5. Publikasi.
Syarat-syarat Penerbitan di Kamila Press Lamongan:
1. Kirimkan naskah lengkap.
Judul
Kata Pengantar
Daftar Isi, Naskah
Daftar Pustaka
Biodata Penulis dengan Fotonya
 Synopsis
2. Ketik A5 ukurannya 14,8 x 21 cm, spasi 1,15, ukuran font 11 dan margin kanan 2 cm, kiri 2 cm, atas 2 cm, bawah 2 cm. Gunakan huruf Arial, Calibri, atau Cambria dan masukkan dalam 1 file, lalu kirim ke WA Cak Inin atau via email gusmukminin@gmail.com
Penerbitan buku di era digital saat ini, terus berkembang dengan cepat. Beberapa inovasi penerbitan buku yang telah muncul dalam beberapa tahun terakhir dan bagaimana inovasi ini mempengaruhi cara kita membaca, menulis, dan mengonsumsi buku.
1. E-book
E-book atau buku elektronik adalah inovasi paling terkenal dalam penerbitan buku. E-book memberikan pengalaman membaca yang mudah, cepat, dan murah, serta tidak membutuhkan tempat penyimpanan yang besar seperti buku fisik. Banyak penerbit dan penulis telah beralih ke penerbitan e-book sebagai alternatif atau tambahan dari penerbitan buku fisik tradisional.
E-book memungkinkan pembaca untuk membaca buku di perangkat elektronik seperti tablet, smartphone, atau e-reader. Ini memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam membaca buku, karena pembaca dapat membawa banyak buku dalam satu perangkat, serta dapat memperbesar atau memperkecil ukuran huruf sesuai dengan preferensi mereka
2. Self-Publishing
Self-publishing atau penerbitan mandiri semakin populer sebagai inovasi dalam penerbitan buku. Dengan self-publishing, penulis dapat menerbitkan buku mereka tanpa perlu melewati penerbit tradisional. Hal ini memungkinkan penulis untuk mempertahankan kontrol penuh atas karya mereka dan mengambil sebagian besar keuntungan dari penjualan buku mereka.
Self-publishing memungkinkan penulis untuk menerbitkan buku mereka sendiri tanpa melalui penerbit tradisional. Ini memberikan kendali penuh bagi penulis dalam mengatur isi, desain, dan pemasaran buku mereka. Dengan adanya platform self-publishing seperti Amazon KDP atau Smashwords, penulis dapat mengunggah buku mereka secara online dan mendapatkan pembaca secara global.
3. Print on Demand
Print on demand (POD) adalah teknologi yang memungkinkan cetak buku secara cepat dan efisien sesuai permintaan, sehingga mengurangi biaya produksi dan stok yang tidak terjual. Dengan POD, penerbit dan penulis dapat mencetak dan mengirimkan buku ke konsumen tanpa perlu mencetak sejumlah besar buku sebelumnya.
Print on Demand (POD) merupakan metode pencetakan buku yang memungkinkan buku dicetak hanya ketika diperlukan, tanpa harus dicetak dalam jumlah besar sebelumnya. Ini mengurangi risiko penerbit dalam memproduksi buku yang mungkin tidak laku di pasaran dan memberikan fleksibilitas bagi penulis dan penerbit dalam memperbarui dan memperbaiki isi buku.
4. Augmented Reality
Augmented reality (AR) adalah teknologi yang memungkinkan pengguna untuk melihat dunia fisik mereka di layar komputer atau perangkat seluler, sambil menambahkan elemen digital ke dalam pengalaman mereka. Dalam konteks penerbitan buku, AR dapat digunakan untuk membuat buku yang lebih interaktif dan menarik, misalnya dengan menambahkan video atau animasi ke dalam halaman buku.
5. Audio book
Audio book atau buku audio adalah inovasi penerbitan buku yang memungkinkan pengguna untuk mendengarkan buku daripada membacanya. Audio book semakin populer di kalangan orang-orang yang tidak memiliki waktu untuk membaca buku secara tradisional, seperti saat berkendara atau berolahraga.
Audiobook merupakan versi buku yang dibacakan dan direkam dalam bentuk suara. Ini memberikan pengalaman mendengarkan yang unik bagi pembaca dan dapat menjadi alternatif bagi mereka yang kesulitan membaca atau tidak memiliki waktu luang yang cukup. Audiobook juga memungkinkan pembaca untuk membaca sambil melakukan kegiatan lain seperti berkendara, memasak, atau berolahraga.
1. Apakah buku yang diterbitkan berISBN? 
Berapa hari waktu yang diperlukan untuk menerbitkan buku? 
Apakah buku yang diterbitkan berikut jasa editingnya atau penulis buku yang menjadi self editor? 
Penerbitan buku bapak termasuk penerbit indi atau mayor? 
kalau memenuhi syarat berISBN kalau berupa antologi bersama memakai QRBN
untuk penerbitan buku kurang lebih satu setengah bulan sampai dua bulan tergantung terbitnya ISBN
edit awal dilakukan penulis baru diedit dari penerbit, sesudah deal diajukan ISBN
penerbit kamila express merupakan penerbit indi atau independen
2. Untuk penerbit adakah Standar kertas yang baku serta biaya yang menjadi patokan oleh setiap penerbit
Selama cak min , menerbitkan buku adakah permintaan yang aneh aneh dari konsumen atau penulis
standart kertas yang umum dan baik adalah bookpaper (kertas coklat halus) halus dan import dan biasanya untuk cerpen, novel, kumpulan puisi atau gurindam atau pantun., kertas ini lebih awet sedangkan yang coklat tebal mudah rapuh dan bolong. Kalau buku pengetahuan pakai kertas S putih
setiap konsumen bereda dan hal ini juga terjadi
 Biaya Cetak buku A5, kertas Bookpapar (coklat halus) atau HVS putih  
(termasuk biaya ISBN, Layuot, edit, cover buku, PO buku, sertifikat). Minimal cetak 10 buku mulai 1 SEPTEMBER 2022. 
A. 60 halaman: 
# Cetak 10 buku/ eksp. = 645.000 + Ongkir
B. 70 hlm:  
# Cetak 10 buku = 665.000 + Ongkir
C. 85 hlm : 
# Cetak 10 buku = 673.000 + Ongkir 
D. 90 hlm:
# Cetak 10 Buku = 728.000 + Ongkir 
E. 100 hlm: 
# Cetak 10.Buku = 738.000 + Ongkir
F. 125 hlm: 
# Cetak 10 buku = 764.000 + Ongkir 
G. 150 hlm= 
# Cetak 10 buku = 815.000 + Ongkir 
H. 200 hlm: 
# Cetak 10 buku = 855.000 + Ongkir 
I. 250 hlm:
# Cetak 10 buku = 915.000 + Ongkir 
J. 300 hlm:
# Cetak 10 buku = 970.000 + Ongkir
H. 350 hlm.
# Cetak 10 buku = 1.120.000 + Ongkir 
I. 400 hlm.
# Cetak 10 buku = 1.170.000 + Ongkir
J. 450 hlm.
# Cetak 10 buku = 1.220.000 + Ongkir
K. 500 hlm. 
#Cetak 10 = 1.270.000 + Ongkir 
# SETELAH CETAK 10 BUKU DENGAN JUMLAH HALAMAN DAN HARGA TERSEBUT, 
Lebihnya dihitung harga cetak ulang :
 1. Cetak buku 60 hlm 
Harga @ 22.000
2. Cetak buku 70-75 hlm harga @23.000
3. Cetak buku 100 hlm. Harga @ 25. 000
4. Cetak buku 140 hlm harga @ 30.000
5. Cetak buku 150 hlm @ 31.000
6. Cetak buku 250 hlm. Harga @ 42.000
7. Cetak buku 300 hlm. Harga @ 47.000
8. Cetak 320 hlm. Harga @ 48.000
9. Cetak 340 hlm. Harga @ 50.000
10.Cetak 360 hlm. Harga @ 52.000
11. Cetak 380 hlm. Harga @ 55.000
12. Cetak 400 hlm. Harga @ 57.000
13. Cetak 420 hlm. Harga @ 59.000
14. Cetak 440 hlm. Harga @ 62.000
15. Cetak 480 hlm. Harga @ 65.000
16. Cetak 500 hlm. Harga @ 67.000

PLUS ONGKIR! dan harga bisa berubah sewaktu-waktu

3. Membuat CV hingga memiliki usaha penerbitan buku beserta karyawannya dan sarana prasarananya, berapa gambaran modal awal yang dikeluarkan ? 
ijin mendirikan CV gratis dan mengurusnya ke dinas perijinan kabupaten. IMB harus amdal dll ribet. Atau bisa lewat akte notaris untuk lebih mudahnya. Biayanya sekitar 1,5 - 3 juta. 
Modal awal tidak begitu banyak, bisa bergabung dengan percetakan besar.

4. Apakah secara financial, membuka penerbitan buku itu profit pak? 
Karena, menjual buku itu agak sulit dan lama. Bagaimana strategi agar buku yg dicetak bisa langsung ke jual? 
secara finansial masih menguntungkan dengan hasil penerbitan yang bagus.
penerbit hanya bantu promosikan buku dan penulis sendiri yang wajib jualan. ini yang umum berlaku pana penerbit indi/
5. Syaratnya agar buku bisa mendapatkan ISBN?
Buku Solo bukan buku nulis bareng
6. Untuk kenaikan pangkat apakah nilainya sama antara buku yang ber ISBN dan QRCBN?.
untuk yang ISBN bisa ditulis berempat dan untuk QRCBN juga dapat nilai
7. Untuk buku solo kumpulan puisi minimal berapa lembar ?
Jika puisinya pendek berarti dalam 1 lembar ada dua puisi?
Apa kedudukan QRCBN dari segi penilaian kualitas jika misal buku solo tetapi untuk mengejar waktu terbit maka menggunakan QRCBN
buku solo minimal 60 halaman
puisi yang pendek atau pantun pendek bisa satu-satu, atau lebih
hanya beda label hal lainnya sama saja
8. Pertanyaan Apakah penerbit buku sama dengan penerbit ebook? Apa persamaan dengan perbedaan? Apakah 10 tahun kedepan masih eksis penerbit buku apa ebook? Persyaratan serta ketentuan apa kalau membuat penerbit buku /ebook? 
keduanya bisa dilakukan oleh satu penerbit yang sama, tetapi ada juga penerbit yang hanya menerbitkan buku cetak saja. 
10 tahun ke depan buku cetak tetap masih bisa eksis
9. Cover buku yang dimiliki bisa dibuatkan ke penerbit.
Demikian resume pada malam hari ini semoga bisa bermanfaat,
Salam literasi

Tidak ada komentar: